Indah Kasih-Mu

0 komentar
bersenandung dulu yuuk!!

Munsyid : Mupla



Subhanallah indah nian bintang-Mu
Menerangi hati setiap hamba-Mu
Subhanallah lapang nian langit-Mu
Menaungi gundah jiwa hamba-Mu
Subhanallah, lembut smilir angin-Mu
Mengasihi semua ciptaan-Mu

Ya... Allah ampunilah angkuhku
Sering kali lalai dalam bersyukur
Ya... Allah kuatkanlah batinku
Untuk slalu bersyukur kepada-Mu

Mupla - Indah Kasih-Mu
Subhanallah indah nian bintang-Mu
Menerangi hati setiap hamba-Mu
Subhanallah lapang nian langit-Mu
Menaungi gundah jiwa hamba-Mu
Subhanallah, lembut smilir angin-Mu
Mengasihi semua ciptaan-Mu

Ya... Allah ampunilah angkuhku
Sering kali lalai dalam bersyukur
Ya... Allah kuatkanlah batinku
Untuk slalu bersyukur kepada-Mu

Ya... Allah ampunilah angkuhku
Sering kali lalai dalam bersyukur
Ya... Allah kuatkanlah batinku
Untuk slalu bersyukur kepada-Mu

Subhanallah, lembut smilir angin-Mu
Mengasihi semua ciptaan-Mu 
 
 
 
 

Remaja Gaul Pandai Bersyukur

4 komentar



Hai hai hai…para remaja gaul!! Sadarkah kita selama ini telah banyak nikmat yang Allah berikan kepada kita? Dapatkah kau menghitung nikmatNya? Tentu saja gag bakal terhitung deeh, pake kalkulator sekalipun pake alat hitung yang tercanggih, gag akan terjangkau. Coba deh diinget lagi, nikmat apa aja yang udah kamu dapet? Mungkin disaat kita galau, pusing, ato takut sama yang namanya UAS, UAN ato apapun yang membuatmu serba gag enak hati, tapi ketidak enakan hati kamu itu ternyata membuahkan kelulusan dengan nilai yang memuaskan. Atau saat kita sakit dan dokter memvonis umur kita tinggal sebulan, tapi ternyata masih diberi kesempatan untuk memperbaiki segala kesalahan yang kita lakukan. Atau disaat kita sedang sedih n galau Cuma gara2 cinta, tapi ternyata kita pun masih bisa tersenyum dan menghadapi hidup ini. Hey remaja gaul, bukankah semua itu hanya sebagian nikmat yang pernah kita peroleh dalam kehidupan kita, dan sudahkah kita bersyukur dengan semua itu??
“ Maka dia tersenyum dengan tertawa Karena (mendengar) perkataan semut itu. dan dia berdoa: "Ya Tuhanku berilah Aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat mu yang Telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakku dan untuk mengerjakan amal saleh yang Engkau ridhai; dan masukkanlah Aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh". (QS. An-Naml:19)

Nah…!! Itu doa yang dapat kita baca ketika ingin bersyukur kepada Allah. Tetapi seringkali kita lupa akan nikmat yang telah Allah berikan untuk kita, diantaranya:
       Pertama, nikmat kesehatan dan kehidupan alias umur. Sadarkah sobat, bahwa kesehatan merupakan modal dan kenikmatan yang tak ternilai harganya. Seandainya kita bergelimang harta (meskipun milik bonyok alias bokap nyokap kita), berbagai penghargaan berprestasi disekolah kita peroleh, tapi kalau badan kita gag sehat, semua itu jadi gag ada maknanya.
       So, bersyukurlah atas nikmat kesehatan yang diberikan kepada kita. Selain itu nikmat umur pun harus benar-benar kita syukuri, karena kita sebagai manusia adalah makhluk yang terikat dengan waktu. Kualitas bin kemampuan kita ditentukan oleh sejauh mana dapat mempergunakan waktu yang kita miliki dengan sebaik-baiknya dan mengisinya dengan amal sholeh.
       Kedua, nikmat akal. Kita sebagai manusia merupakan makhluk yang paling mulia disbanding makhluk lainnya, karena Allah telah memberikan keindahan fisik dan akal kita untuk menggali ilmu Allah dimuka bumi ini.
“Allah menganugerahkan Al hikmah (kefahaman yang dalam tentang Al Quran dan As Sunnah) kepada siapa yang dikehendaki-Nya. dan barangsiapa yang dianugerahi hikmah, ia benar-benar Telah dianugerahi karunia yang banyak. dan Hanya orang-orang yang berakallah yang dapat mengambil pelajaran (dari firman Allah).” (QS Al-Baqarah:269)
       Ketiga, nikmat beragama. Hey remaja gauuul, kalo kamu merasakan kenikmatan, ketentraman dan kebahagiaan ketika melaksanakan ajaran-ajaran agama serta perasaan nyaman dan damai ketika bergabung dengan orang2 yang sholeh bin keren, berarti kamu mendapatkan nikmat beragama.
       Kenyataannya, tidak sembarag orang dapat merasakan nikmatnya beragama. Buktinya banyak juga orang yang merasa tersiksa saat harus melaksanakan ajaran-ajaran beragama. Merasa terbebani saat melaksanakan shalat, merasa berat untuk berinfak atau merasa menderita saat berpuasa.
       So, bersyukurlah jika kamu mendapatkan dan merasakan nikmatnya beragama, karena nikmat itu tak ternilai harganya.
       Dengan merenungi tiga macam nikmat tersebut, semakin membuat kita merasakan betapa nikmat Allah itu tak terhingga. Dan itu semakin mendorong kita untuk berusaha berada di lingkungan orang-orang sholeh.

^_^




Kisah cintaku dengan PSI

2 komentar

Kampus itu kuliah, kuliah itu ada tugas n presentasi. Tapi gag seterusnya gitu kog, yang penting sih aplikasinya. Nah saat ini aku kuliah di kampus UIN Sunan Kalijaga fakultas Tarbiyah dan jurusan Kependidikan Islam. Kuliah semester pertama dapat mata kuliah sebanyak tujuh, sedikit bila di bandingkan dulu di SMP maupun SMA. Di SMP n SMA ku dulu tujuh itu baru mata pelajaran al islam aja, nah sekarang kuliahnya baru tujuh untuk semester pertama ini. Minggu pertama masuk kelas dan merasakan jadi mahasiswi beneran, belum mulai pelajaran siih Cuma perkenalan dulu n sharing gitu. Minggu pertama ada kegalauan di KRS ku, jadwal hari Rabu gag ada jam tapi temen-temen yang  beda  PA denganku ternyata ada jadwal kelas PSI(Pengantar Studi Islam). Betapa galaunya saat itu antara berangkat ataukah tidak,  dan saya pun memutuskan untuk tidak berangkat. Dan beberapa saat itu aku dapet sms dari beberapa temen yang bilang kalau ternyata aku ada kelas, waw bertambah galu aku rupanya karena jarak kampus dari rumah memakan waktu hingga 30 menit. Aduuuh bosen ya denger critanya, oke deh langsung aja kali ya cerita cintaku dengan PSI…

            Apa sebenernya yang buat aku cinta dengan PSI??dosennya atau emang mata kuliahnya??jawabannya aku suka semuanya, ya dosennya ya mata kuliahnya…
kalau dosennya itu asyiik, cara penyampaiannya pun aku suka apalagi dengan gayanya yang emang ganteng itu (hehehe…gag nyindir lho!!) beliau bernama Pak Muh. Qowim. Dan menurutku beliau ini dosen terbaik di semester satuku, mungkin temen-temen yang lain setuju denganku. Nah mata kuliah yang satu ini tuh gag bikin bosen dan semakin mengasyikkan ketika praktek langsung ke lapangan. Yang paling aku suka ya turun langsung ke lapangan, gag Cuma teori tapi juga di aplikasikan, dan membekas banget deh!! Asyeeek lah pokoknya, yang pernah diajar oleh beliau pasti bakalan kangen dengan gayanya yang khas dan pembawaan materi yang keren. Inilah yang bikin aku cinta dengan PSI. cerita cintaku akan lanjuut kapan-kapan ya kawan!! Sampai jumpa di edisi selanjutnya!

Arti Sesungguhnya Guru Tanpa Tanda Jasa

0 komentar
Pak Rudi saat jadi tukang Parkir


Saat di depan kelas
Beberapa jam yang lalu saya nonton program “Apa dan Siapa” di chanel TV One. Salah satu bintang tamu yang di datangkan yaitu seorang guru yang sangat luar biasa. Sebelumya kisah ini juga pernah ditayangkan di Kick Andy. Dan kisah beliau akan aku tulis di blog saya ini. Simak kisahnya berikut…..
Disebuah puncak tepatnya di desa Cibalao, Cikoneng, Rawa Gede, Cisarua Bogor tertoreh kisah seorang guru sekaligus kepala sekolah di SD Cikoneng. Pak Rudi Manggala Saputra namanya, seorang lelaki laur biasa dengan keadaan kaki kiri pincang karena kecelakaan. Dengan segala keterbatasan beliau tidak menyurutkan semangat untuk mencerdaskan anak-anak para tukang pemetik teh di daerah tersebut yang kebanyakan tidak mengenyam bangku sekolah. Padahal jarak antara puncak dan pusat pemerintahan tidaklah begitu jauh, sangat disayangkan tidak ada sekolah didaerah tersebut. Dengan tekad yang kuat pak Rudi MS berkeinginan mendidik anak-anak di daerah itu. Dimulai dengan mengumpulkan anak-anak pak Rudi MS membuka sekolah di salah satu rumah mukim saat itu. Saat itu jumlah murid yang ikut pendidikan perdana oleh pak Rudi sekitar 30  anak, yang kemudian semakin hari semakin bertambah dan tempat yang ditempati untuk belajar pun makin sesak. Sempat mereka belajar di tempat penimbangan teh, mereka menggelar tikar ataupun plastic untuk dijadikan alas belajar mereka. Sebelum pak Rudi memulai bahan ajar yang pertama , beliau pergi ke Jakarta menemui teman-temannya untuk membantu mengumpulkan buku-buku dan baju bekas untuk anak-anak sekolahnya. Setelah terkumpul dibawalah buku-buku itu ke puncak dan diberikan kepada murid-muridnya secara gratis. Tidak hanya itu, untuk memenuhi kebutuhan sekolah dan kebutuhan hidupnya Pak Rudi mencarinya sendiri. Yaa..segala keperluan sekolah pak Rudi-lah yang menanggungnya, untuk memenuhinya beliau bekerja sebagai tukang parkir loh!!hebat bukan? Adakah kita memiliki kecintaan dan ketulusan terhadap dunia pendidikan seperti pak Rudi? Keterbatasannya tidak menjadikan dirinya lemah, justru dengan keterbatasan itu beliau menjadikan dirinya semakin bermanfaat. Dengan tulus beliau mendidik murid-muridnya hingga saat ini beliau masih mengajar sekaligus kepala sekolah di SD Cikoneng. Semangat Pak Rudi patutlah untuk kita contoh, semangat, tekad dan ketulusan diajarkan oleh beliau. Tak pernah ia mengharapkan gaji, yang ia inginkan hanyalah mencerdaskan anak-anak bangsa dan ia pun tak malu menjadi tukang parkir. Betapa mulianya beliau, sesosok guru tanpa tanda jasa tidak hanya di alunan nada bibir yang mengucap namun ada di setiap alunan nada kehidupan beliau. Dari beliau kita belajar, peduli dengan dunia pendidikan tanpa harus di gaji oleh Negara. Pernah ada janji di mulut pejabat setempat untuk mengangkat beliau menjadi guru tetap, namun kini mungkin telah dilupakan oleh mereka yg mengucap janji. Namun pak Rudi tetap mensyukuri apa yang telah Allah berikan pada-Nya.
Nah sahabatku, dari kisah pak Rudi inilah kita belajar banyak hal, mulai dari ketulusan dari hati emasnya itu. Sebagai generasi muda,  kita harus bisa lebih bermanfaat bagi siapa saja. Apa lagi untuk para calon guru niih, yuuk belajar dari pak Rudi jadi guru yang sesungguhnya, meskipun di Indonesia kesejahteraan guru itu belum ada, namun insya’allah kesejahteraan itu akan didapat kelak di akherat, ingatlah salah satu yang disabdakan oleh Nabi kita bahwa terputusnya amalan orang yang meninggal ada tiga, nah salah satunya ya ilmu yang bermanfaat. *_^

Makna Persahabatan

0 komentar

            Hari ini membaca bukunya kang Salim A Fillah, dan menemukan judul yang asyik untuk di share untuk sahabat-sahabatku. Apa yang ada di benak sahabat saat ditanya tentang makna persahabatan?? Nah sebelum kalian menjawab, simak dulu yuuk apa makna persahabatan bagi Muhammad SAW!!
            “Allah melihat kedalam hati para hamba-Nya,” demikian  ‘Abdullah ibn Mas’ud berkata, “Di dapatinya hati Muhammad  SAW adalah yang paling putih. Maka Allah memilihnya menjadi Nabi dan utusan yang membawa risalah penutup-Nya. Lalu Allah melihat lagi kedalam hati para hambaNya, maka di dapatinya hati sahabat-sahabat Muhammad adalah yang paling  jernih, maka diapun menjadikan mereka sahabat yang mendukung dan menolongnya dalam menegakkan risalah.”
            “Alangkah indahnya gagasan,” kenang Hasan Albanna dalam Mudzakkiratul Da’wah wa Da’iyah, “Dan alangkah bermaknanya jika ada sekelompok manusia yang berjanji setia untuk mewujudkannya.”
63.  Dan yang mempersatukan hati mereka (orang-orang yang beriman)[622]. walaupun kamu membelanjakan semua (kekayaan) yang berada di bumi, niscaya kamu tidak dapat mempersatukan hati mereka, akan tetapi Allah Telah mempersatukan hati mereka. Sesungguhnya dia Maha gagah lagi Maha Bijaksana.(Al-Anfaal:63)

            Tiba-tiba pandangan mata, sentuhan tangan, pembicaraan, gerak anggota badan, dan getar hati menjadi sebuah simfoni. Nyanyiannya merdu, diiringkan saling pengertian, saling  menyayangi, saling setia, tolong menolong, luasnya jiwa dan sikap lapang dada. Taka da yang mengetahui kegaiban himpunan hati ini kecuali hati-hati itu sendiri. Mereka berikrar untuk bermesra di jalan-Nya.
            Nah itulah yang terjadi pada Muhammad SAW dan orang-orang yang bersamanya. Yang kemudian manusia menyaksikan keajaibannya. Energy kebajikan tumpah ruah ke segenap penjuru bumi dalam dekapan ukhuwah. Bagaimana dengan makna persahabatan kita yang terjalin slama ini??? Sudahkah seindah yang di contohkan oleh para Nabi??

 ^_*